Wednesday, November 29, 2006

Lulus In Peace

Sunday, November 26, 2006

Temu Kangen C-0B Jakarta Sama Royyan, Dini, dan Didit



Sisi lain dari Jakarta yang positif selain image macet dan kriminalitas yang tinggi adalah sebagian masyarakatnya yang suka berolahraga. Pada hari-hari biasapun, di kawasan lingkar monas dan terutama lapangan senayan, pagi hari atau malam hari banyak orang jalan kaki dan joging.

Puncak dari kegiatan olahraga adalah pada hari Sabtu dan Minggu pagi, jalur cepat Sudirman di tutup dan hanya dipergunakan khusus untuk pejoging dan pesepeda. Inilah satu-satunya sisi keunggulan masyarakat Jakarta yang tidak dimiliki oleh masyarakat Surabaya.





  • Monumen Nasional (Monas) di pagi hari, gambar diambil dari tikungan sebelum stasiun Gambir
  • Patung Pemuda ( Youth Monumen ) - The Eternal Spirit of Youth
    Terletak di bundaran senayan melambangkan spirit pemuda yang tak pernah luntur. Monumen ini dibuat oleh tim seniman yang dipimpin oleh M. Pamuncak dan didanai oleh Pertamina




Bongkar lagi, bongkar lagi...... pemerintah, Telkom, dan operator selular memang sama saja. Rajin sekali membangun - merusak untuk membangun.



Oh iya, lupa aku. Sekarang kan udah bulan Nopember... Sebulan lagi kan mereka pada tutup buku. Jadi ya musti cepet-cepet dihabisin tuh anggaran tahun ini.

Sutiyoso emang gile abis.............



Berikut ini judulnya diterjemahkan kedalam tiga bahasa :


Jepang : KAWAINE !!!
Indonesia : Eh, Lucu Banget ya.........
Malaysia : Aduh...... comelnya......




Nandaaaaaaaaaaa.............
Nanda ini nama panggilan untuk buah hati si Ibu muda, Dini - The Little Roy.
Mirip ibunya yah........

Wah... kayaknya gusi si Nanda ini udah terasa gatal-gatal mo tumbuh gigi ya, jadinya suka nggigit-nggigit. Sampek tali tas aja digigit.




Lho, kok kayaknya mirip Bapaknya





Lho, si Bornok malah bilang kalo Nanda mirip dia. Apa gara-gara sama-sama buka mulut ya....

Tuh kan...... Sekarang Nanda malah jadi ketakutan. Kamu sih Nok nggak tau diri, ya jelaslah bayi manusia takut kalo digendong gorilla.




"%#^%&@^&*^@" - Dua orang Madura kalo ngobrol ngomong susah diterjemahin. Wah konyolnya lagi, The Little Roy udah diajarin ngomong Madura.

Si Doel comment : "Beh, do rek mak je .... buhsyeeettt nggak ngerti bahasane .... "







Beginilah Kalo Musuh Bebuyutan Saling Bertemu, Bagai Anjing dan Kucing









MTV Star





Setelah lama dinanti-nanti, ternyata bintang tamu kita adalah Mr. Stephen Doel Sing Che - Aktor lawakan Hongkong. Barusan dia manggung di MTV Singapore, habis itu dia langsung terbang ke BlokM.

Bornok, "Mister, saya mo minta tanda tangan nih"





Bornok lagi membuat acara seminar sendiri karena pada acara seminar minggu kemarin dia datang terlambat. Padahal menurut dia, ada topik menarik yang harus dibahas yaitu tentang bunuh diri.
Si Doel yang pernah bikin pernyataan kontroversial di C0B bahwa dia udah bosan hidup sangat antusias mengikuti penuturan si Bornok.

Ada orang bunuh diri, tapi dengan keberanian nanggung, akhirnya cuman terjun dari menara mesjid dan hinggap di atap rumah. Ya nggak matilah.

Ada yang minum Baygon dicampur Bayclin, yahhhhh......... malah opname di ICU. Udah berobatnya mahal, nggak mati lagi. Yang paling bikin stress adalah malunya itu lho bok.
Susternya malah nyaranin, "Mas, kalo emang pingin bunuh diri jangan nanggung gitu dong..... Minum aja Rondap ( sejenis pestisida ), dijamin deh nggak sampek lima menit"

Ada lagi yang diputus pacarnya trus langsung menabrakkan diri ke bis, wah tapi nanggung banget, begitu bisnya deket, eh dia malah mo kabur. Jadinya cuman lengannya yang patah ketabrak bis.

Saran bunuh diri yang cepat ala Bornok :
  • Pegang kabel listriknya Karel, dijamin langsung lumer
  • Atau menabrakkan diri dengan kereta, dijamin jadi bubur
  • Minum Rondap
Saran bunuh diri yang cepat ala Stephen Doel Sing Che :
  • Daripada minum Baygon cair, mending makan obat nyamuk bakar. Akan lebih baik kalo obat nyamuknya dalam kondisi menyala
  • Nglempar batu ke kepalanya preman Blok M
Saran bunuh diri cepat ala Chu Pek Tong :
  • Dari blok M Plasa, bawa uang Rp. 3500, buat ongkos Busway
  • Turun di halte Monas
  • Acungkan sebilah golok
  • Lari yang kenceng dan jangan berhenti
  • Terobos tuh istana negara, dijamin deh, bakalan ditembak mati sama Paspampres


Doel, Bornok, & Roy Join Combat Against Didit












Shopping





Doel : "Dit, yuk kita beli sepatu sama kaos ke Warehouse, mumpung lagi discount 50% nih"


Planning for Back to Nature





Beginilah obrolan ngalor-ngidul itu :

"Kapan-kapan kita jalan-jalan yuk"

"Kemana?"

"Ya kemana aja, pokoknya kita ikutin arah matahari aja, back to nature gito lho"

"Gimana kalo kita ke kebon raya bogor, poto-potoan di helipadnya George W. Bush"



"Tapi enakan malem aja kita ke sana.... kita bisa ndengerin suara kodok"

"Kita bawa tenda nggak?"

"Wah, kalo bawa tenda sih nggak seru, kurang menantang dan kurang berbahaya"

"Ogah ah, kita bisa digigit ular dong!"

"Gimana kalo kita cukup bawa autan sama pop mie aja?"

"Wah, jangan pop mie lah, kita kan maunya back to nature !"

"Kita bawa ubi sama jagung aja, trus disana kita bakar"

Bawa hair-dryer boleh nggak?
Bawa HP boleh nggak?
Bawa Laptop boleh nggak?
Internetan boleh nggak?
Bawa spring bed boleh nggak?

Bawa rokok boleh nggak?

"Kalo kita naik travel ke Bandung trus jalan-jalan di sana gimana?"

"Kita ke kebon raya Cibodas aja..... Disana ada koleksi lumut, anggrek, kaktus, bunga bangkai, pohon sakura, berbagai jenis Palm, de el el. Trus ada camping ground seluas 3 ha, juga ada penginapan yang sehari cuman 200 ribu lho......"

"Iya setuju, udah lama aku pingin pelihara kaktus di kamar nih"



"Eh, ngomong-ngomong tentang kaktus, kaktus itu bisa membunuh nyamuk lho...."

"Gimana caranya kaktus bisa mbunuh nyamuk?"

"Nyamukkan kalo hinggap didurinya kaktus bisa mati tertusuk"

"Lha terus biar nyamuknya mau hinggap didurinya kaktus gimana?!?"

"Lho kamu tangkap aja nyamuknya, trus hinggapin di durinya kaktus"

Doel emang gokil abiiiiiiiiiiiiiissssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssss...............................





Beginilah kalo orang hutan sama orang Jember ke Metropolis. Seisi Warehouse diborong abis.


Sunday, November 19, 2006

Tambahan: Seminar Sejam C-0B Jakarta



Salim: "Mana makanan ku nih...wes luwe kie.."
Rony: " Elu pesennya pake lama gak Lim? di sini tuh begitu..nasi goreng gak pake lama...biar cepet...hehehe" Rony dan Bini keliatan mesra..soalnya Rony ketawa..sang Bini terlular ikutan tersenyum.
Yuna: "Hmm...aku mau pose dulu ah..."
Yudho: "Sek..tak benerin kaca mata ku...kayak apa sih rambut baru nya Doel...hehe"


Hery: "Doel...koen gak percoyo tha lek Yuna tambah ayu?...nih tak potoin khusus buat kamu"
Peserta seminar akan memulai seminar nya begitu selesai makan. Dan Salim sebagai wakil dari Surabaya menunjuk Doel sebagai pembicara pertama.



Hmm...apa bahan seminar kita? lupa saya...soalnya saya mikirin becak saya tadi ditaruh dimana ya? :-)

Oh iya...saya belom mempersiapkan makalah seminarnya...hehehe..jadi gimana dong ?

Yuna: "Wah...piye ini...si Doel gak siap memberikan bahan seminarnya, padahal dah siap nih."Yudho: "Hmm...ganti pembicara kedua deh.."Salim: "Betul..."Nopells: "Hmm...si Doel malu ketemu ma Yuna ya...sampe lupa bahannya....kekeke"

Akhirnya dengan senang hati pembicara kedua (Rony) berbicara.

Jadi begitu Lim......(hmm apa ya?)...:-P


Sang bini dengan semangat mendengarkan penjelasan sang suami...
Doel: "Aku ngantuk nih mbah denger sang Jendral ngomong"
Hery:"Iyo mbah...yo mabur ae yuk....jare pengen tuku CD"
Aku, biniku dan Yuna mendengarkan aja dah...

Akhirnya selesai juga mbah Rony bicara..saya bisa moto Yuna lagi nih...khusus buat kamu lagi Doel...:-)

Beginilah ganteng nya sang pembicara di seminar itu......

Akhirnya setelah menunggu Mr. Big gak muncul...kami membubarkan diri jam 3.