Cenolbe-ers, Apa kabar semuanya........?!?!
Sorry, sambil makan nasi goreng telur gulung saya akan cerita soal panggilan-panggilan unik dan super membingungkan di C0B seperti yang telah saya ceritakan dalam edisi Trio Paimo's Reuny in Shot. Di C0B sebenarnya ada banyak panggilan-panggilan semacam Paimo yang sifatnya melekat pada lebih dari satu person sehingga redundant dan super membingungkan. Unik kan angkatan kita ini...?
Hampir tidak pernah si Doel ini memanggil saya dengan nama sebenarnya begitu juga saya memanggil dia. Ketika dia memanggil saya Chu Pek Tong si Bocah Tua Nakal dalam serial The Legend of The Condor Heroes dengan lakon Kwee Cheng dan A Yung maka saya ganti panggil dia Ang Cit Kong si Pengemis Utara. Sejalan dengan waktu panggilan dia saya plesetkan jadi Pek Kong biar mirip dengan panggilan saya. Tapi entah kenapa lama-lama panggilan itu mengalami evolusi menjadi Paisex. Lho......... ?!?!?!?!?!?!?! Gak nyambung blas !
Suatu ketika saya panggil dia "Mbah", lho kok dia malah balas panggil saya "Mbah" juga.......... Wah jadi kacau deh.
Kemudian saya ganti panggilan dia jadi "Eyang", lah kok malah dia balik panggil saya "Eyang" juga................
Kemudian saya ganti panggilan dia jadi "Engkong" biar mirip Ang Cit Kong, lha dalah......... Kok dia malah balik panggil saya "Engkong" juga........... dasar imitator !
Kemudian saya ganti lagi panggilan dia jadi "Grandpa", weleh....... sekali lagi dia malah balik panggil saya "Grandpa" juga. Benar-benar tukang mbacem !
Kemudian saya ganti lagi panggilan dia jadi "Ojichan" - baca : Ojicang. Ojichan adalah panggilan "Mbah" laki-laki dalam bahasa Jepang. Ancurrrr deh............... dia kok malah panggil saya "Ojichan" juga. Dasar pemeo !
Akhirnya saya sudah kehabisan nama panggilan, kemudian saya panggil dia "Mbah Chan". Chan dalam bahasa Jepang menunjukkan bahwa orang tersebut adalah orang yang sudah dianggap dekat sekali atau orang tersebut lebih yunior atau bisa juga itu adalah panggilan manja. Contohnya adalah panggilan Sin Chan. Ini bukan berarti namanya adalah Sin Chan tetapi namanya adalah Sinosuke - dibaca : Sin-Osuke dan lebih enak diartikan dengan "Sin sayang". Wah, jadi nglantur kemana-mana yach....
Jadi begitulah, si Doel malah memanggil saya "Mbah Chan" juga. Ah, capek ngomentarin dia. Ya sudahlah, akhirnya kami saling memanggil "Mbah" dimanapun berada. Ketika telpon dan SMS pun kami saling memanggil "Mbah". Bahkan pernah ada kejadian lucu, secara tak sadar saya pernah memanggil-manggil "Mbah" dari depan rumah si Doel di blok M. Nah orang-orang yang ada di rumahnya tidak tahu kalo itu adalah panggilan si Doel dan si Doel sendiri lupa kalo "Mbah" itu adalah nama panggilannya. Jadi lama sekali tidak ada yang membukakan pintu. Huehehehe............ Untung nggak ada Emaknya si Doel, coba kalo ada. Pasti saya udah ditabokin.
Inilah si Ang Cit Kong alias Pek Kong alias Ojichan alias Paisex alias Mbah dengan semburan asap rokoknya mirip naga.
Udah dulu ah, capek dari tadi cerita. Saya mau njemur cucian dulu yach.............
Salam Bingung,
Mbah Chan
No comments:
Post a Comment